EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN SEBAGAI DASAR PENENTUAN PERBAIKAN JALAN KECAMATAN ANJIR PASAR-WANARAYA (STUDI KASUS)

Penelitian ini bertujuan menilai kondisi perkerasan jalan menggunakan metode Bina Marga. Kondisi perkerasan jalan yang diperiksa meliputi jenis dan tingkat kerusakan sehingga dapat diketahui nilai kondisi perkerasan jalan dan alternatif penanganan kerusakan jalan tersebut. Lokasi penelitian dilakukan pada ruas jalan Handil Tura yang merupakan jalan lokal yang berada pada kawasan permukiman padat penduduk di Desa Banyiur berfungsi sebagai jalan poros alternatif menghubungkan wilayah Kecamatan Anjir Pasar dan Kecamatan Wanaraya, Provinsi Kalimantan Selatan. Metode Bina Marga ini meninjau volume lalu lintas serta jenis kerusakan yang terjadi pada perkerasan jalan. Hasil penilaian kondisi perkerasan jalan selanjutnya digunakan sebagai acuan dan pemilihan alternatif perbaikan kerusakan jalan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan kerusakan jalan yang ditemukan pada ruas jalan Handil Tura adalah kerusakan lubang (potholes), kerusakan amblas (Depression), kerusakan pengausan agregat (polised agregat), dan lain lain. Selanjutnya hasil analisa dengan metode Bina Marga diperoleh nilai 5 untuk STA 1.000-2.000, nilai 7 untuk STA 2.000-4.000, dan nilai 7 untuk STA 4.000-8.000 yang berarti bahwa ruas jalan tersebut perlu dilakukan perbaikan-perbaikan pada perkerasan jalan dengan memasukan kedalam program pemeliharaan berkala dan pemeliharaan rutin.
Kata kunci: Metode Bina Marga, Kerusakan Jalan, Penanganan Kerusakan Jalan