MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA PESERTA DIDIK KELAS IV SDN 1 TUNGKARAN PANGERAN

perempuan dan 15 siswa laki-laki.
Metode penelitian. Adapun metode penelitian ini adalah metode kualitatif dan kuantitatif dengan jenis penelitian berupa penelitian tindakan kelas sebanyak 4 pertemuan
Analisis data Berdasarkan penelitian yang dilakukan analisis data yang dicari yaitu Analisis terhadap hasil belajar, Analisis terhadap hasil pengamatan kegiatan guru dan kegiatan siswa serta analisis terhadap keterampilan berbicara.
Hasil dan Pembahasan. Berdasarkan hasil analisis data terdapat kenaikan dari siklus I ke siklus 2 di mana kegiatan guru dalam proses pembelajaran yaitu ketika siklus I pertemuan 1 yaitu 39 dengan persentase 70%, pertemuan kedua yaitu 42 dengan presentase 75% dan pada siklus II pertemuan 1 yaitu 48 dengan presentase 86%, pertemuan kedua yaitu 54 dengan presentase 96%. Persentase keaktifan klasikal peserta didik untuk siklus I pertemuan 1 dengan 62%, pertemuan dua dengan 72% dan untuk siklus II pertemuan 2 mencapai 90% serta penemuan dua mencapai 100%. Hasil keterampilan berbicara peserta didik siklus I mencapai 62% serta mengalami kenaikan ketika siklus II dengan mencapai 100%
Kesimpulan dan Saran. Bahwasanya kegiatan guru selama pembelajaran melalui metode role playing meningkat dan dengan merujuk pada hasil pembahasan penulis merekomendasikan saran yaitu, bagi sekolah penelitian ini dapat dijadikan alternatif bahan masukan untuk melakukan pembinaan terhadap guru terkait upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas para guru dengan membekali berbagai model dan model pembelajaran khususnya untuk muatan mata pelajaran bahasa Indonesia agar mampu mengoptimalkan mutu dan juga prestasi siswa terutama terkait kemampuan berbicara.